Pengertian Sistem Informasi Perusahaan.
Sistem Informasi Perusahan adalah suatu sistem berbasis komputer yang dapat melakukan semua tugas akuntansi standar bagi semua unit organisasi secaran terintegrasi dan terkoordinasi
ENTIS ( Enterprise Information System) Sistem ini
mencakup seluruh set proses yang di gunakan oleh organisasi mendapatakan
informasi ynag di butuhkan dengan mudah
Manufaktur; Penjualan ; Pembelian dan fungsi lainnya.
Tujuan
Entis ; Mengumpulkan dan menyebab kna data ke seluruh proses yang terdapat di
sebuah organisasi ; Entis menyediakan data yang di gunakan manajer untuk
membuat keputusan dalam merencanakan dan mengedalikan proses bisnis.
Contoh Entis; ERP meruapak system yang memungkinkan
manajemen atau seluruh sumber daya manufaktur ( MRP) yang berasal dari area
manufaktur perencanaann Startegi Informasi.
Evaluasi
System Informasi perusahanan
Dimulai dengan ide
untuk membuat satu tempat penyimpana yang di akses oleh seluruh resource yang
ada di dalam perusahaan, Menyatukan proses bisnis yang sebelumnya di padang
sebagai proses yang terpisah.
Menggambarkan pola
piker manajemen untuk memperlakukan bebagai proses yang terpisah tetapi
berkaitan erat sebagai satu kesatuan.
Interprise Resauce
planning merupakan seluruh system informasi berbagai proses di dalam batas
perusahaan di konsolidasi.
Penerapan system Informasi tedapat 3 hal ; pertama,
pemilihan penjual perangkat lunak.
Kedua, pelatihan pemakai. Ketiga,
pendekatan peralihan.
Kegagalan system informasi perusahaan mencangkup proyek
yang di tinggalkan sebelum penerapannya ,
sehungga organisasi kembali menggukan system informasi perusahaan
terdahulu. Langkah yang dapat di ambil
organisasi untuk meminumalkan kemungkian kegagalan system informasi perusahaan
;
-
Mengerti kerumitan organisasi
-
Mengenali yang dapat di ambil menurun nilainya bial standarisasi di
paksakan.
-
Mencapai consensus dalam organisasi
sebelum memutuskan untuk menerapkan
system informasi perusahaan.
Level
manajemen dalam organisasi untuk operasional taktis dan strategis
3 tingkatan
manajemen dan fungsi-fungsinya manajer
adalah anggota organisasi yang bertanggung jawab atas kinerja anggota lainnya
dalam suatu organisasi, Manajer memiliki wewenang, Formal untuk menggunakan
sumber daya organisasi dalam membuat keputusan.
Dengan kata lain manajer
juga dapat diartiakan pimpinan dalam
sebuah organisasi dan juga sebagai pelaku manajemen dikatakan sebagai pelaku
manajemen karena manajer lan yang bertugas untuk merencanakan,
mengorganisasikan, mengarahkan dan mengatur, bagaimana tim bekerja mencapai
tujuan yang di tetapkan.
Dalam suatu organisasi pada umumnya terdapat 3 level atau
tiga tingkatan manajemen yaitu ;
-
Manajemen tingkat atas (Top Level Management)
-
Manajemen Tingkat menengah ( Middel
level Management )
-
Managemen Tingkat pertama ( Frist Level
Management )
Taktis
dan strategi
a.
tingkat perilaku, strategi di kembangkan manajemen puncak sedangkan
taktik oleh manajemen rendah.
b.
Nilai- nilai subjectif, strategi lebih
subjectif di banding taktik karena di kembangkan menurut pemikiran manajeman
puncak.
c.
Kebutuhan informasi strategi lebih
banyak membutuhkan informasi di banding taktik.
d.
Ketidak pastian, strategi jauh lebih tidak pasti di banding
taktik.
e.
Sudut pandang, strategi dirumuskan dari sudut
pandang organisasi sedangkan taktik dari sudut pandang fungsional.
Level
manajemen di bagi menjadi 3 level
*Managemen Tingkat
pertama ( Frist Level Management )
adalah manajemen yang bertanggung jawab atas
operasional atau pekerjaan harian para karyawan dalam menghasilkan suatu produk atau
layanan. Manajemen tinggat pertama ini
biasanya memegang jabatan seperti Dapartment Manager Section Manager , Superintendent, Mandor atau Supervisor.
Beberapa fungsi dan
tugas manajemen level pertama :
1.
Memahami dan mempelajari masalah dan
keluhan para pekerja operasional sebelum melaporkannya ke manajemen tingkat
menengah.
2.
Menjaga kondisi kerja yang baik dan
menjaga hubungan yang sehat antara atasan dan bawahan.
3. Berkomukasi dengan karyawan dan mendengakan saran-saran karyawan serta mendorong para pekerja untuk mengambil inisiatif.
*Manajemen Tingkat
menengah ( Middel level Management )
Manajemen
Tingkat menengah ( Middel level Management )
Adalah
manager yang berada di bawah manager tingkat atas. Mereka biasanya memegang jabatan dengan nama
jabatannya seperti General manager, Plant manager, factory manager,
Regional Manager ataupun Divisioan
Manager. Manager tingakt menengah ini
bertanggung jawab untuk melaksankan rencana dan kebijakan. Yang di tetapkan oleh menajemen tingkat atas
serta bertindak sebagai penghubung antara manajemen tingkat atas dan manajeemen
tingkat bawah.
Fungsi dan tugas manager di manajemen tingkat menengah .
1.
Meng- interpresi- kan kebijakan yang
disusun oleh manajemen puncak ( manajemen tingkat atas ) dan menjelaskannya ke
tingkat manajemen yang lebih rendah, menengah, ini berfungsi sebagai penghubung
antara manajemen tingkat atas dengan bawah.
2.
Memotivasi karyawannya untuk melakukan
yang terbaik untuk dapartemennya misalnya menawarkan berbagai inisiatif
tunjangan kepada karyawannya sehingga termotivasi dan melakukan yang tebaik
agar dapat mencapai tujuan yang di harapkan.
3.
Mengawasi dan mengarahkan karyawan
dapartemennya contoh seperti menyiapkan laporan, penilain karyawannya.
*Manajemen tingkat
atas (Top Level Management)
Adalah seorang
yang mampu bekerja sama dengan orang lain dengan cara mengorganisasikan seluruh
bentuk kegiatan nya secara bersama-sama agar bisa merealisasikan tujuan utama
perusahanaa pada umumnya, manajemen
memiliki kegiatan, tanggung jawab dan
tugas yang berbeda-beda. Tingkat
management atau puncak adalah GM ( General manager ), CEO ( Chief Execiutive
Officer ).
Fungsi dan tugas
manager di manjement tingkat atas
1.
Menentukan tujuan perusahanan. Tujuan tersebut bisa dalam bentuk jangka
waktu panjang ataupun jangka pendek.
2.
Membuat kerangka rencana dan
kebijakan. Mengumpulkna dan juga
mengatur seluruh sumber daya organisasi
perusahanaan agar bisa melakukan seluruh bentuk kegiatan dalam organisasi.
3.
Memiliki tanggung jawab penuh atas
kelangsungan dan perkembangan organisasi perusahanaan.
Pengertian
Transaction Processing System (TPS)
Adalah system informasi yang terkomputerisasi yang di
kembangka untuk memproses data-data dalam jumlah besar untuk trasnsaki bisnis
rutin seperti daftar gaji dan inventarisasi.
Transacation Proseccing system merupakan system tanpa batas yang
memungkinkan berinteraksi dengan lingkungan ekstenal kareana manager melihat
data-data yang di hasilkan oleh TPS.
Berkembang dari system informasi manual tau system proses data dengan
bantuan mesin menjadi system proses data electronic ( Electronic data
processing system ). Internal maupun eksternal organisasi.
Contoh : Transaction
Processing System membuat peryataan konsumen, cek gaji karyawan, kuwintansi
penjualan, order pembelian, formulir pajak dan rekening keuangan.
Pengertian
management Information System (MIS)
Sistem informasi manajemen atau yang disingkat dengan SIM
berasal dari bahasa inggris yaitu Management Information System. Adalah sistem
perencanaan bagian dari pengendalian
internal dalam bisnis yang terdiri atas pemanfaatan dokumen manusia teknologi,serta prosedur dalam akuntansi
manjemen. Umumnya sistem informasi manajemen digunakan untuk memecahkan atau
memberikan solusi atas masalah bisnis seperti biaya produksi, layanan, atau
strategi bisnis yang diterapkan.sistem informasi berbeda dengan sistem
informasi biasa karena sistem ini digunakan untuk menganalisis sistem informasi
lain yang diterapkan pada aktivitas operasional organisasi.
Fungsi sistem informasi
manajemen
1.
Mempermudah pihak manajemen dalam
melakukan pengawasan, perencanaan, pengarahan, serta kinerja pada semua
dapartemen yang berkoordinasi.
2.
Membantu danlam membandingkan kinerja
bisnis. Sistem ini menyimpan semua
histori data dan informasi dalam bisnis data itu sebabnya sistem ini sangat
berguna untuk membenadingkan kinerja organisasi bisnis.
Tujuan sistem informasi
manajemen
1.
Memudahkan pekerjaan dan pengolaan
manajemen dalam suatu perusahaan atau bisnis.
2.
Memecahkan berbagai masalah dalam bisnis
yang meliputi layanan, biaya produk, serta strategis bisnis.
Contoh sistem informasi
manajemen
1.
Executive support System:sistem ini akan
membantu manajer untuk bisa berinteraksi dengan lingkungan perusahaan bisnis.
Caranya yaitu denagn memakai bantuan dari grafik serta pendukung dari
komunikasi yang lain.
2.
Decision support system yang membantu
manajer untuk mengambil keputusan dengan mengamati lingkungan dalam perusahaan
. contoh DSS adalah link elektronik.
Pengertian
Decision Support Systems (DSS)
Decision support system adalah bagian dari sistem
menejemen pengetahuan yang memilki peran penting dalam mendukung proses
pengambilan keputusan untuk suatu organisasi atau perusahaan. Decision support
system merupakan yang berbasis computer
yang menggunakan model keputusan dan secara khusus menggunakan database untuk
membantu proses peangambilan keputusan bagi manajer dan pengguna akhir
informasi dihasilkan dalam bentuk laporan. Juga mampu mendukung proses analisa
Ad Hoc pada data, pemodelan suatu keputusan,orientasi perencanaan diwaktu yang
akan datang, serta berorientasikan pada suatu keputusan.
Contoh : decision
support system jenis struktur adalah keputusan dalam hal memesan barang,
meangih utang mengisi stok produk dan masih banyak lagi.
Pengertian
Executive information system (EIS)
sistem
komputer –based yang membantu executive dalam mengakses data dan informasi menyediakan
fasilitas yang fleksibel bagi manajer dan eksekutif dalam mengakses informasi
external maupun internal yang berguna untuk mengidentifikasi atau mengetahui suatu permasalahan, meneliti solusi
yang akan diberikan, dan menunjukkan proses strategis plaining.
Contoh :
1.
sistem informasi exekutif adalah semua
data yang berkaitan dengan pengeluaran dan
penerimaan.
2.
Untuk informasi eksternal yang
dibutuhkan eksekutif meliputi data oelanggan, pasar, pesaing dan pemasukkan.
Pengertian
Executive Support System (ESS)
Adalah sistem
informasi yang memberi dukungan informasi secara komprehensip (menyeluruh)
untuk para eksekutif/para senior manajer sebuah perusahaan atau organisasi
untuk memberikan dukungan terhadap keputusan yang tidak terprogram dalam
manajemen strategis.informasi ini sering bersifat eksternal, tidak terstruktur
dann bahkan tidak pasti.informasi yang diberikan : informasi
pasar,teknologi,dan investasi.
Contoh:
1.
Database Eksternal
2.
Laporan
pasar
3.
Informasi rahasia tentang pesaing
Laporan
Keuangan Dan Laporan Keuangan Terkini
Pengertian Office
Automation Systems (OAS)
Ialah penggunaan alat elektronik untuk memudahkan
komunukasi formal dan informal terutama berkaitan dengan komunikasi informasi
dengan orang-orang didalam diluar perusahaan untuk meningkatkan produktivitas
kerja. Otomatisasi kantor dimulai pada tahun 1964, ketika IBM memasarkan mesin
yang disebut magnetic tape/selectric Typewriter (MT/ST) yaitu mesin ketik yang
dapat mengetik kata-kata yang telah direkam dalam pita magnetic seacara otomatis. Office Automation (OA)
sytem mendukung pekerjaan pada suatu perusahaan secara luas, biasanya digunakan
untuk meningkatkan aliran pekerjaan dan komunikasi antar sesame pekerja, tidak
peduli apakah pekerja tadi berada disatu lokasi yang sama ataupun tidak.
Contoh:
1.
Electronic Mail, komunikasi surat
menyurat melalui elektronik/internet.
2.
Voice mailing sistem, komunikasi suara
yang dapat disimpan dalam memori dengan menggunakan telepon ataupun computer.
3.
Video converence, adalah fasilitas untuk
berbicara denagn lebih dari satu orang lawan bicara melalui video, baik dalam bentuk full motion (gerak penuh)
maupun freeze frame (gambar beku).
EmoticonEmoticon